Banda Aceh | Posindependent.com – Wakil Wali Kota Banda Aceh, Afdhal Khalilullah, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan Sunat Massal “PREPUTIUM 2025” yang digelar oleh BEM Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK) bersama Puskesmas Batoh, Sabtu 11 Oktober 2025.
Afdhal Khalilullah menilai kegiatan sosial ini tidak hanya memberikan manfaat medis, tetapi juga memiliki nilai spiritual yang selaras dengan ajaran Islam tentang kebersihan dan kesehatan. Ia menyebut kegiatan tersebut sebagai bukti nyata semangat kolaborasi antara akademisi, tenaga medis, dan pemerintah daerah.
“Saya menyampaikan rasa bangga kepada seluruh panitia, mahasiswa kedokteran, dan para mitra yang telah berkontribusi dalam kegiatan mulia ini. Sunat massal bukan hanya tindakan medis, tapi juga langkah menjaga fitrah dan kesehatan anak-anak,” ujar Afdhal dalam sambutannya.
Kolaborasi Kesehatan untuk Kota Banda Aceh yang Sejahtera
Wakil Wali Kota menegaskan bahwa kesehatan adalah kunci kesejahteraan masyarakat kota. Pemerintah Kota Banda Aceh, katanya, terus memperluas akses layanan kesehatan dasar bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk melalui program preventif seperti sunat massal.
Ia juga mengapresiasi meningkatnya kesadaran warga Banda Aceh terhadap pentingnya memeriksakan kesehatan, menjaga kebersihan, dan memperhatikan gizi keluarga. “Capaian ini merupakan hasil kerja keras tenaga medis, puskesmas, serta dukungan masyarakat yang aktif menjaga pola hidup sehat,” katanya.
Selaras dengan Visi RPJM 2025–2029: Banda Aceh Kota Kolaborasi
Menurut Afdhal, kegiatan PREPUTIUM 2025 sangat relevan dengan visi RPJM Kota Banda Aceh 2025–2029, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan “Kota Kolaborasi”.
Selain bidang kesehatan, Afdhal turut memaparkan sejumlah program strategis Pemerintah Kota Banda Aceh, seperti:
- Koperasi Plus untuk memperkuat ekonomi lokal,
- Pendataan Potensi Investasi guna menarik investor,
- Banda Aceh Academy (BAA) sebagai wadah pembelajaran digital, dan
- Aplikasi Usaha Teman, platform digital bagi pelaku UMKM untuk promosi, pelatihan, dan akses perizinan.
“Pemko Banda Aceh berkomitmen menyediakan ruang digital bagi UMKM agar mereka lebih mudah mengembangkan usaha dan terhubung dengan pasar global,” tambahnya.
Pesan Semangat untuk Peserta Sunat Massal
Menutup sambutannya, Afdhal Khalilullah memberikan semangat kepada para peserta PREPUTIUM 2025, sembari meyakinkan bahwa mereka sedang melangkah menuju kesehatan dan kedewasaan.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Rektor Universitas Syiah Kuala, Marwan, Kepala Puskesmas Batoh, para akademisi, serta unsur muspika lainnya.***
Dapatkan pengalaman membaca berita yang lebih cepat dan praktis bersama PosIndependent. Ikuti saluran resmi kami di WhatsApp Channel disini untuk menerima notifikasi berita pilihan setiap hari.


